Tugas 4 Pengantar Bisnis

MANAJEMEN
Manajemen adalah suatu proses di mana seseorang dapat mengatur segala sesuatu yang dikerjakan oleh individu atau kelompok. Manajemen perlu dilakukan guna mencapai tujuan atau target dari individu ataupun kelompok tersebut secara kooperatif menggunakan sumber daya yang tersedia.

DAMPAK MEMPELAJARI ILMU MANAJEMEN
Dengan mempelajari ilmu manajemen tentu berdampak bagi seseorang terutama dalam kehidupan sehari-hari seperti :
·    Dapat membantu dalam membuat strategi yang baik dengan menggunakan sistematis, logis,   rasional pada pilihan strategis,
·  Meningkatkan kesadaran dengan adanya ancaman eksternal sehingga akan terbiasa   mempersiapkan rencana lain atas kejadian yang tidak diinginkan dari faktor luar,
·   Dapat mengetahui dengan baik mengenai strategi pesaing sehingga akan lebih mudah  mengahadapinya mendorong pemikiran ke masa depan, sebab dengan mempelajari  manajemen kita telah belajar menganalisis rencana,
·    Menjadikan kooperatif, terintegrasi, dan antusias untuk menghadapi masalah dan peluang, dapat merepresentasikan kerangka kerja untuk aktivitas kontrol dalam kehidupan sehari-hari dengan lebih baik yang dapat mengatur rencana kegiatan kita,
·        Mendorong terciptanya sikap positif akan perubahan dalam diri kita.

KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN FUNGSI MANAJEMEN
No.
Fungsi
Keuntungan
Kerugian
1.
Perencanaan
Membuat pelaksanan tugas menjadi tepat serta aktivitas tiap unit akan terorganisasi ke arah tujuan yang sama.
Mempunyai hambatan psikologis bagi pimpinan dan staff karena harus menunggu dan melihat hasil yang akan dicapai
2.
Pengorganisasian
Menciptakan spesialisasi saat menjalankan tugas
Akibat organisasi manajemen yang buruk produktivitas berkurang
3.
Pemimpinan
Mengimplementasikan suatu proses kepemimpinan, pembimbingan, dan memberikan motivasi kepada pekerja agar bekerja dengan efektif serta efisien dalam mencapai tujuan yang ditetapkan
Mempunyai tantangan.
4.
Pengendalian
Memberi alternatif solusi atas masalah yang terjadi dalam mencapai tujuan yang ditetapkan
Hasil yang diberikan kadang kurang sempurna untuk mengindikasikan apakah tindakan yang baik sudah dilakukan karena hasil tersebut tidak memenuhi syarat pengukuran yang baik (kesesuaian, ketepatan,objektivitas, ketepatan waktu, atau saling pengertian).

ORGANISASI                          
Organisasi adalah sebuah wadah atau tempat berkumpulnya sekelompok orang untuk bekerjasama secara rasional dan sistematis, terkendali, dan terpimpin untuk mencapai suatu tujuan tertentu dengan memanfaatkan sumber daya yang ada. Pada umumnya organisasi akan memanfaatkan berbagai sumber daya tertentu dalam rangka untuk mencapai tujuan, seperti; uang, mesin, metode/ cara, lingkungan, sumber daya manusia, dan sumber daya lainnya, yang dilakukan secara sistematis, rasional, dan terkendali.

MASUK KEDALAM ORGANISASI
Menurut pendapat saya banyak orang-orang yang ingin masuk ke dalam organisasi karena ingin mengexplore potensi dan mengasah kemampuan yang ada dalam diri mereka dan ingin merealisasikan apa yang sudah  mereka dapatkan untuk mencapai visi, misi, serta tujuan bersama. Dengan masuk ke dalam organisasi juga dapat menambah pengalaman dan wawasan, menambah relasi, melatih jiwa kemimpinan, mengembangkan kemampuan public speaking, dan lain-lain.

4 FUNGSI MANAJEMEN
          1.      Perencanaan (Planning)
Dalam definisi tersebut mengatakan bahwa fungsi dasar pertama dari Manajemen adalah Perencanaan dan Pembuatan keputusan. Pada dasarnya, Perencanaan atau Planning adalah menentukan Tujuan Organisasi dan memutuskan cara yang terbaik untuk mencapainya. Sedangkan Pembuatan Keputusan adalah bagian dari Perencanaan yang berkaitan dalam memilih langkah-langkah atau tugas yang harus dilakukan untuk mencapai sasaran organisasinya. Dalam perencanaan harus memiliki batas waktu hingga kapan tugas-tugas tersebut harus dilaksanakan dan siapa yang bertanggung jawab atas tugas tersebut.
          2.      Pengorganisasian (Organizing)
Setelah membuat perencanaan dan menetapkan langkah-langkah ataupun tugas-tugas untuk mencapai sasaran organisasi, fungsi manajemen selanjutnya adalah mengorganisir orang-orang yang tepat dan sumber daya lainnya untuk menjalankan perencanaan yang ditetapkan. Pada dasarnya, yang dimaksud dengan Pengorganisasian (Organizing) adalah  mendelegasikan tugas-tugas yang telah ditetapkan dalam perencanaan kepada individu ataupun kelompok yang terdapat dalam organsasi yang bersangkutan.
          3.      Pemimpinan (Leading)
Setelah menetapkan Perencanan dan mengorganisir sumber daya yang diperlukan, Fungsi ketiga Manajemen adalah Pemimpinan (Leading) atau ada yang menyebut fungsi manajemen ini sebagai Pengarahan (Directing). Pemimpinan (Leading) dalam Manajemen adalah serangkaian proses yang digunakan agar setiap anggota yang berada dalam organisasi dapat bekerjasama dalam mencapai sasaran organisasi. Seorang Manajer harus dapat menuntun, mengarahkan, menggerakan dan memotivasi serta mempengaruhi bawahan agar dapat melakukan tugas-tugas yang telah direncanakan untuk mencapai tujuan/sasaran organisasi.
          4.      Pengendalian (Controlling)
Fungsi Manajemen yang terakhir adalah Pengendalian atau Controlling, Fungsi Pengendalian ini berkaitan dengan penghimpunan informasi-informasi yang digunakan untuk melakukan pengukuran terhadap kinerja organisasi, memantau perkembangan tugas yang telah direncanakan sebelumnya dan mengambil tindakan korektif terhadap penyimpangan yang terjadi. Dalam fungsi pengendalian ini, seorang manajer selalu mengawasi jalannya suatu tugas atau kegiatan yang terarah ke pencapaian Tujuan Organisasi yang telah ditetapkannya.

3 KETERAMPILAN MANAJEMEN MENURUT ROBERT L. KATZ
   Berikut ini adalah 3 keterampilan manajemen dasar yang wajib dimiliki oleh seorang manajer dalam menjalankan fungsi manajemen menurut Robert  L.  Katz.
 1.  Keterampilan Konseptual (Conceptual Skills)
Keterampilan Konseptual adalah kemampuan manajer untuk melihat keseluruhan organisasi sebagai suatu entitas yang lengkap. Keterampilan Konseptual ini meliputi pemahaman tentang kerjasama setiap unit kerja dalam organisasi beserta pemahaman tentang ketergantungan satu unit kerja dengan unit kerja lainnya, perubahan pada suatu unit kerja juga akan mempengaruhi unit kerja atau bagian lainnya. Keterampilan ini meliputi pemahaman tentang hubungan antar institusi, industri dan masyarakat serta pemahaman tentang pengaruh faktor-faktor politik, sosial dan kondisi ekonomi suatu negara terhadap bisnis perusahaannya. Dengan pemahaman-pemahaman tersebut, seorang manajer tingkat tinggi atau Top Management dapat memahami kondisi bisnis secara keseluruhan dan mengambil tindakan yang tepat untuk kesuksesan organisasinya.
 2.  Keterampilan Berhubungan dengan Orang lain (Humanity Skills)
Keterampilan berhubungan dengan Orang lain atau Humanity Skill ini adalah kemampuan manajer untuk berinteraksi secara efektif dengan anggota organisasinya serta membangun pemahaman dan usaha kooperatif dalam tim yang dipimpinnya. Keterampilan ini akan memungkinkan para manajer untuk menjadi pemimpin dan memotivasi karyawannya untuk mendapatkan prestasi kerja yang lebih baik. Selain itu, para Manajer juga harus dapat memanfaatkan potensi karyawannya secara efektif di perusahaan.
 3.  Keterampilan Teknis (Technical Skills)
Keterampilan Teknis ini adalah Kemampuan atau pengetahuan untuk menggunakan teknik tertentu dalam melaksanakan tugas atau pekerjaan tertentu. Contohnya seperti kemampuan dan pengetahuan untuk merancang produk, memperbaiki mesin, mengoperasikan mesin, merakit komputer, membuat program komputer, menyiapkan pembukuan dan laporan keuangan, menjual produk, menciptakan lagu, memasak makanan dan lain sebagainya. Keterampilan Teknik ini merupakan keterampilan yang penting bagi manajer di tingkat pertama namun kurang penting atau tidak wajib untuk dimiliki oleh manajemen tingkat atas.


Sumber :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Moana Movie Review

Resep Makanan Indonesia

Puisi